Pilihhiro.com – Bakal Calon Wakil Wali Kota Medan, Yasyir Ridho Loebis, memastikan bahwa pasangan Hidayatullah-Yasyir Ridho (HIRO) berkomitmen untuk melanjutkan program pembangunan infrastruktur yang sedang berjalan di Kota Medan. Namun, ia menegaskan bahwa pembangunan yang tidak memberikan manfaat nyata bagi masyarakat merupakan bentuk pemborosan atau korupsi.
“Pembangunan yang tidak berdampak positif bagi masyarakat adalah tindakan mubazir, dan mubazir itu korupsi. Ini adalah uang rakyat, kita tidak boleh membiarkan proyek-proyek infrastruktur yang sedang berlangsung terbengkalai,” kata Yasyir Ridho dalam sebuah wawancara, Selasa (17/9/2024).
Mantan Wakil Ketua DPRD Sumut ini menyatakan bahwa pasangan HIRO akan menerapkan prinsip pembangunan yang berkeadilan dan berdampak langsung kepada seluruh lapisan masyarakat. Ia juga memastikan bahwa proyek-proyek yang sudah dimulai oleh Pemko Medan akan diselesaikan dan tidak dibiarkan mangkrak, apalagi jika proyek tersebut didanai oleh uang rakyat.
“Pembangunan harus segera diselesaikan, tidak boleh ditinggalkan begitu saja. Jika ada jalan atau proyek yang belum selesai, itu menjadi tanggung jawab kita untuk merampungkannya. Ketika terjadi pergantian kekuasaan, kita tidak boleh meninggalkan proyek-proyek ini, karena itu akan menjadi bangunan tua yang tidak bermanfaat,” tambah Yasyir.
Pentingnya Skala Prioritas dan Pengalaman
Meskipun berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan, Yasyir Ridho menekankan bahwa skala prioritas harus diperhatikan. Menurutnya, setiap pembangunan harus berdasarkan urgensi dan kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan pemimpin yang berpengalaman untuk memastikan semua pembangunan berjalan tepat sasaran dan sesuai dengan anggaran yang tersedia.
“Medan membutuhkan sosok pemimpin yang paham postur anggaran dan mampu mengelola pembangunan infrastruktur dengan tepat. Bagaimana mungkin kita bisa mempercayakan pembangunan kepada orang yang tidak berpengalaman? Ini soal uang rakyat dan masa depan kota ini,” ujarnya.
Yasyir Ridho juga menyatakan bahwa pengalaman dirinya sebagai anggota DPRD Sumut dan rekannya, Hidayatullah, yang telah menjadi anggota legislatif selama 30 tahun, akan menjadi modal besar dalam memastikan penggunaan anggaran yang tepat dan berpihak kepada rakyat.
Janji untuk Menjaga Keadilan
Pasangan HIRO juga berjanji untuk menjalankan pembangunan infrastruktur yang berkeadilan. Yasyir Ridho menekankan bahwa program infrastruktur yang akan mereka usung harus bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat, tanpa terkecuali.
“Keadilan yang kami maksud adalah bagaimana pembangunan ini bisa benar-benar dirasakan manfaatnya oleh semua masyarakat. Misalnya, jika ada jalan yang rusak dan berlubang, tidak boleh kita biarkan karena itu bisa membahayakan banyak orang. Kita harus menyelesaikannya sesuai skala prioritas,” tegasnya.
Yasyir Ridho memastikan bahwa visi dan misi pasangan HIRO akan menjadi panduan dalam setiap kebijakan yang diambil jika terpilih menjadi pemimpin Kota Medan. “Tugas kami adalah mewujudkan visi misi yang telah kami janjikan kepada rakyat, dan itulah yang akan kami laksanakan,” pungkasnya. (*)