Pilihhiro.com – Ratusan masyarakat Medan berkumpul di Masjid Raya Al-Mashun untuk mengikuti aksi bela Palestina, memperingati satu tahun serangan Thufan Al-Aqsa yang terjadi di Palestina. Aksi ini berlangsung dengan suasana penuh haru dan keprihatinan, memperlihatkan dukungan tak henti-hentinya dari warga Medan terhadap perjuangan rakyat Palestina yang hingga kini masih terjebak dalam konflik berkepanjangan.
Sejumlah tokoh masyarakat turut hadir dalam aksi ini, di antaranya Senator K.H. M. Nuh, Ustadz Sarwedi Hasibuan, dan Ustadz Pamonoran Siregar, serta berbagai tokoh agama dan tokoh masyarakat lainnya. Kehadiran mereka memberikan dukungan moral yang kuat kepada peserta aksi dan mempertegas bahwa isu Palestina merupakan kepedulian bersama, tak hanya umat Islam, tetapi juga seluruh masyarakat Medan.
Dalam orasinya, Hidayatullah, calon Wali Kota Medan, menyampaikan pesan-pesan kuat tentang penderitaan rakyat Palestina selama satu tahun terakhir. “Setahun sudah rakyat Palestina menahan duka, setahun sudah mereka merasakan sakit dibombardir oleh Israel Laknatullah. Dan selama itu pula kita hanya bisa menyaksikan lewat berita di TV dan media sosial,” ujarnya di hadapan ratusan massa.
Hidayatullah juga mengajak seluruh peserta untuk merenungkan ketidakberdayaan umat Islam di seluruh dunia dalam memberikan bantuan nyata kepada rakyat Palestina. “Semoga Allah mengampuni kita atas ketidakberdayaan kita dalam membantu perjuangan mereka. Rakyat Palestina itu saudara kita, seperti saudara kita yang ada di sini.”
Suasana semakin mengharukan saat Hidayatullah memimpin seruan doa dan takbir untuk Palestina. Diiringi gemuruh takbir dari peserta aksi, seruan “Free Free Palestine!” menggema dengan lantang, memperlihatkan tekad kuat dari masyarakat Medan untuk terus mendukung kebebasan Palestina dari penjajahan Zionis Israel. “Semoga doa-doa kami di sini Allah ijabah untuk kemerdekaan rakyat Palestina,” tutupnya penuh harap.
Tak hanya orasi, aksi bela Palestina ini juga diisi dengan doa bersama dan penggalangan dana untuk membantu rakyat Palestina yang hingga kini masih menderita akibat serangan dan blokade yang terus dilakukan Israel. Peserta aksi tak segan-segan menyisihkan sebagian rezekinya untuk disalurkan kepada berbagai lembaga kemanusiaan yang berfokus membantu rakyat Palestina.
Acara yang berlangsung damai ini menjadi wujud nyata bahwa solidaritas masyarakat Medan terhadap Palestina tetap hidup dan kuat. “Palestina adalah luka kemanusiaan kita semua. Sebagai sesama manusia, kita tidak boleh diam. Setiap doa dan setiap tindakan kecil yang kita lakukan di sini, semoga menjadi bagian dari perjuangan besar mereka untuk meraih kemerdekaan,” ungkap salah satu peserta aksi.
Dengan gema takbir yang mengiringi sepanjang aksi, masyarakat Medan kembali menegaskan komitmennya untuk terus mendukung perjuangan rakyat Palestina. Semangat solidaritas ini diharapkan dapat menyebar ke seluruh pelosok Indonesia, memperkuat suara pembebasan Palestina dari penjajahan yang tak kunjung usai. (*)