Pilihhiro.com – Dalam setiap langkah kampanyenya, Hidayatullah, calon Wali Kota Medan, terus menekankan pentingnya berkoalisi dengan masyarakat sebagai bagian utama dari visinya membangun kota yang lebih baik. Baginya, keberhasilan sebuah pemerintahan bukan hanya bergantung pada kebijakan yang dibuat oleh pejabat publik, tetapi juga pada sinergi yang dibangun bersama masyarakat. Hidayatullah percaya bahwa kolaborasi erat dengan warga adalah kunci untuk menciptakan perubahan yang nyata dan berkelanjutan di Medan.
“Berkoalisi dengan masyarakat adalah inti dari setiap program yang kami rencanakan. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Untuk membawa perubahan yang signifikan, kita butuh keterlibatan aktif dari masyarakat di setiap lapisan. Inilah koalisi sejati yang saya bangun, yaitu bersama warga, demi Medan yang lebih baik,” ujar Hidayatullah, Rabu, (26/9/2024).
Berkoalisi dengan Masyarakat: Sinergi untuk Solusi Nyata
Hidayatullah percaya bahwa permasalahan di kota Medan bisa diatasi lebih efektif melalui dialog dan kerja sama yang intensif antara pemerintah dan masyarakat. Baginya, sebuah kebijakan tidak akan berjalan maksimal tanpa dukungan serta partisipasi aktif dari masyarakat yang menjadi sasaran dari kebijakan tersebut. Dalam visi Hidayatullah, masyarakat tidak hanya dipandang sebagai penerima manfaat, tetapi juga sebagai mitra dalam menciptakan solusi.
“Saya percaya bahwa masyarakatlah yang paling tahu masalah dan kebutuhan mereka sendiri. Oleh karena itu, pemerintah harus membuka ruang bagi warga untuk turut serta dalam proses perencanaan dan pelaksanaan kebijakan publik. Kita tidak boleh hanya mendengar, tetapi juga harus bekerja bersama,” tegas Hidayatullah.
Dalam berbagai forum kampanye, ia kerap melibatkan berbagai elemen masyarakat, seperti tokoh adat, pemuda, akademisi, pengusaha kecil, hingga komunitas-komunitas lokal. Dengan demikian, setiap program yang direncanakan oleh Hidayatullah dan timnya selalu berakar pada aspirasi dan kebutuhan riil dari masyarakat.
Kolaborasi dalam Penanganan Masalah Perkotaan
Salah satu aspek penting dari koalisi dengan masyarakat yang dibangun oleh Hidayatullah adalah pendekatannya dalam menangani masalah-masalah perkotaan. Ia menyadari bahwa tantangan yang dihadapi kota Medan sangat kompleks, mulai dari kemiskinan, infrastruktur yang belum memadai, hingga masalah lingkungan dan transportasi. Namun, ia yakin bahwa dengan melibatkan masyarakat secara langsung dalam perumusan dan pelaksanaan solusi, masalah-masalah ini bisa diatasi dengan lebih cepat dan tepat sasaran.
“Saya ingin setiap warga merasa memiliki dan terlibat dalam pembangunan kota ini. Saat warga terlibat aktif, mereka akan lebih peduli dengan kemajuan kotanya. Sebagai contoh, masalah kebersihan kota tidak bisa hanya diserahkan kepada pemerintah. Jika masyarakat diajak berperan aktif dalam menjaga kebersihan, kita akan melihat kemajuan besar dalam waktu singkat,” ujar Hidayatullah.
Ia berencana untuk mendorong program-program kolaboratif seperti bank sampah berbasis komunitas dan urban farming, yang memungkinkan masyarakat berperan langsung dalam menjaga kebersihan lingkungan sekaligus meningkatkan perekonomian mereka. Selain itu, Hidayatullah juga mengusulkan adanya forum-forum warga di setiap kelurahan, di mana warga bisa berdiskusi langsung dengan pemerintah tentang kebutuhan dan permasalahan yang mereka hadapi.
Pemberdayaan Masyarakat untuk Kemandirian Ekonomi
Bagi Hidayatullah, berkoalisi dengan masyarakat juga berarti memberdayakan mereka secara ekonomi. Ia memahami bahwa banyak warga Medan, terutama yang berada di lapisan bawah, masih menghadapi kesulitan ekonomi yang cukup besar. Oleh karena itu, Hidayatullah berkomitmen untuk menggerakkan program-program yang bertujuan meningkatkan kemandirian ekonomi warga melalui pemberdayaan UMKM, pelatihan keterampilan, dan akses permodalan yang lebih mudah.
“Koalisi ini bukan hanya tentang suara, tetapi juga tentang kesejahteraan. Masyarakat harus bisa berdikari dan berdaya secara ekonomi. Dengan meningkatkan akses terhadap modal, pendidikan, dan teknologi, kita bisa membantu UMKM lokal tumbuh dan menciptakan lapangan kerja baru,” jelas Hidayatullah.
Ia merencanakan berbagai inisiatif seperti program pelatihan keterampilan berbasis kebutuhan pasar, dukungan terhadap industri kreatif, dan kemudahan akses terhadap permodalan bagi pengusaha kecil. Dengan program-program ini, Hidayatullah berharap dapat menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih inklusif, di mana masyarakat bisa berperan aktif dalam menggerakkan roda ekonomi kota.
Transparansi dan Partisipasi sebagai Landasan Pemerintahan
Sebagai bagian dari koalisinya dengan masyarakat, Hidayatullah juga menekankan pentingnya transparansi dan partisipasi publik dalam setiap keputusan yang diambil oleh pemerintah. Ia percaya bahwa keterbukaan informasi dan ruang partisipasi yang luas akan menciptakan kepercayaan dan rasa kepemilikan masyarakat terhadap pembangunan kota.
“Pemerintah yang baik adalah pemerintah yang terbuka dan mau mendengarkan. Oleh karena itu, saya berkomitmen untuk membangun pemerintahan yang transparan, di mana masyarakat bisa memantau dan berpartisipasi dalam setiap tahapan pengambilan keputusan. Ini adalah koalisi yang tidak hanya dibangun untuk meraih suara, tetapi untuk menciptakan pemerintahan yang akuntabel,” kata Hidayatullah.
Medan sebagai Kota yang Inklusif dan Berdaya
Pada akhirnya, visi besar Hidayatullah melalui koalisi dengan masyarakat adalah menjadikan Medan sebagai kota yang inklusif, di mana semua lapisan masyarakat memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan berpartisipasi dalam pembangunan. Ia percaya bahwa keberhasilan Medan tidak dapat diukur hanya dari pembangunan fisik, tetapi juga dari seberapa besar keterlibatan masyarakat dalam menentukan arah masa depan kotanya.
“Medan adalah milik kita semua. Koalisi yang saya bangun bersama masyarakat bukan sekadar strategi politik, tetapi merupakan komitmen jangka panjang untuk menciptakan kota yang lebih adil, sejahtera, dan berkelanjutan. Dengan bekerja bersama-sama, saya yakin Medan bisa menjadi kota yang lebih baik untuk kita dan generasi mendatang,” tutup Hidayatullah.
Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi yang ia usung, Hidayatullah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terlibat aktif dalam membangun Medan. Melalui koalisi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, ia optimis bahwa Medan bisa menghadapi tantangan yang ada dan meraih masa depan yang lebih cerah. (*)