Pilihhiro.com – Acara ramah tamah Asatidz se-Kecamatan Medan Johor yang digelar pada Ahad, 20 Oktober 2024, menjadi ajang silaturahim para ulama dan tokoh agama di wilayah tersebut. Dalam acara ini, Ustadz Hidayatullah, salah satu calon Wali Kota Medan, menyampaikan pandangannya terkait masa depan Kota Medan dan tantangan yang dihadapi.
Dalam sambutannya, Hidayatullah menekankan pentingnya membangun Medan sebagai kota yang lebih baik. “Banyak hal yang harus diperbaiki dari kota Medan ini. Medan harusnya menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia. Karena Medan ini kota yang besar, kota yang kaya, dan kota yang majemuk. Banyak sekali suku-suku di Indonesia yang menetap di sini, bahkan ada juga yang berasal dari luar Indonesia,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hidayatullah menyoroti keberagaman sebagai potensi kekuatan yang harus dimanfaatkan. “Keberagaman seharusnya membuat Kota Medan semakin kuat dan indah. Kita tidak perlu diajarkan toleransi, karena sejak nenek kakek kita dulu, toleransi sudah diterapkan di sini. Medan harus lebih baik dan harus memiliki pemimpin yang baik,” tambahnya, dengan optimisme besar untuk masa depan Medan.
Acara ini juga diwarnai dengan dukungan dari tokoh-tokoh agama setempat. Ustadz Parlindungan, salah seorang ulama yang hadir, mengajak seluruh peserta untuk mendukung pemimpin yang memiliki iman kuat dan dedikasi untuk kesejahteraan masyarakat. “Kita harus mendukung orang yang dekat dengan Allah, karena pemimpin itu harus beriman dan baik imannya. Jadi, kalau ada Ustadz Hidayatullah yang sudah lama kita kenal, kenapa harus mendukung yang pura-pura kenal?” tegas Parlindungan.
Acara ramah tamah ini diharapkan menjadi ajang silaturahim dan penguatan komitmen di antara para ulama, khususnya di Medan Johor. Para peserta bersepakat bahwa pemimpin yang memiliki keimanan dan integritas tinggi sangat dibutuhkan untuk membawa Kota Medan ke arah yang lebih baik.
Dengan suasana yang penuh keakraban, kegiatan ini turut memperkuat dukungan masyarakat kepada Hidayatullah yang sedang maju dalam Pilkada Medan 2024. Peserta acara berharap agar ulama dan tokoh masyarakat dapat terus memberikan panduan dan inspirasi dalam menjaga keseimbangan antara kemajuan kota dan nilai-nilai keagamaan. (*)